Langsung ke konten utama

NOTASI ALGORITMIK

Penyajian bentuk algoritma dibagi kedalam 3 cara, yaitu :

  • Notasi yang dinyatakan dengan pseudo code (pascal)
  • Notasi yang dinyatakan dalam flow chart
  • Notasi yang dinyatakan dalam kalimat deskriptif


 

NOTASI YANG DINYATAKAN DENGAN PSEUDO CODE

Pseudo-code

  • Pseudo-code
    adalah kode atau tanda yang menyerupai (pseudo) atau merupakan penjelasan cara menyelesaikan suatu masalah.
  • Pseudo-code
    sering digunakan oleh seseorang untuk menuliskan algoritma dari suatu permasalahan.
  • Pseudo-code
    berisikan langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu permasalahan [hampir sama dengan algoritma], hanya saja bentuknya sedikit berbeda dari algoritma.
  • Pseudo-code
    menggunakan bahasa yang hampir menyerupai bahasa pemrograman. Selain itu biasanya pseudo-code
    menggunakan bahasa yang mudah dipahami secara universal dan juga lebih ringkas dari pada algoritma.
  • Notasi yang menyerupai bahasa pemrograman tingkat tinggi
  • Kemudahan mengkonversinya (mentranslasi ke notasi bahasa pemrograman)

Contoh 1:

Algoritma Bilangan Maksimum

Diberikan tiga buah bilangan bulat. Carilah bilangan bulat maksimum diantara ketiga bilangan tersebut.

Deklarasi :

  • Bil1,Bil2,Bil3 : integer {bilangan yang dicari maksimumnya}
  • MAX : integer {variabel bantu}

Deskripsi :

  • Read (Bil1,Bil2)
  • If Bil1 >= Bil 2 then
  • Bil1 = MAX
  • Else Bil2 = MAX
  • Read (Bil3)
  • If Bil3 >= MAX then
  • Bil3 = MAX
  • Write (MAX)

Contoh 2:

Algoritma Kelulusan mahasiswa

{diberikan nama dan nilai mahasiswa, jika nilai tersebut lebih

besar atau sama dengan 60 maka mahasiswa tersebut

dinyatakan lulus jika tidak maka dinyatakan tidak lulus}

deklarasi :

Nama : string

Nilai : integer

Keterangan : string

deskripsi :

read (nama, nilai)

if nilai >= 60 then

keterangan = 'lulus'

else

keterangan = 'tidak lulus'

write(nama, keterangan)

NOTASI YANG DINYATAKAN DALAM KALIMAT DESKRIPTIF

  • Deskripsi setiap langkah dijelaskan dengan bahasa yang jelas
  • Cocok untuk algoritma yang pendek
  • Relatif sulit untuk dikonversi ke bahasa pemrograman

Contoh 1:

Algoritma Kelulusan mahasiswa

{diberikan nama dan nilai mahasiswa, jika nilai tersebut lebih besar

atau sama dengan 60 maka mahasiswa tersebut dinyatakan lulus

jika nilai lebih kecil dari 60 maka dinyatakan tidak lulus.}

deskripsi :

baca nama dan nilai mahasiswa.

jika nilai >= 60 maka

keterangan = lulus

tetapi jika

keterangan = tidak lulus.

tulis nama dan keterangan

Contoh 2:

Algoritma Bilangan Maksimum

Diberikan tiga buah bilangan bulat. Carilah bilangan bulat maksimum diantara ketiga bilangan tersebut.

Deskripsi :

  • Mulai
  • baca bilangan 1
  • baca bilangan 2
  • bandingkan bilangan 1 dan bilangan 2, kita ambil yang lebih besar, jika kedua bilangan tersebut sama besar, dapat kita ambil bilangan 1, dan sebut bilangan tersebut MAX
  • baca bilangan 3
  • bandingkan MAX dengan bilangan 3, dan pilih yang lebih besar, jika keduanya sama besar, pilih MAX dan sebut bilangan tersebut MAX.
  • keluarkan sebagai output MAX
  • selesai.


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 

NOTASI YANG DINYATAKAN DALAM FLOW CHART

Flowchart adalah gambaran dalam bentuk diagram alir dari algoritma-algoritma dalam suatu program, yang menyatakan arah alur program tersebut.

Berikut adalah beberapa simbol yang digunakan dalam menggambar suatu flowchart :



 

  • Sama halnya dengan notasi deskriptif, notasi ini cocok untuk algoritma yang pendek
  • Relatif sulit untuk dikonversi ke bahasa pemrograman


 


 


 

Contoh :

Algoritma Bilangan Maksimum

Diberikan tiga buah bilangan bulat. Carilah bilangan bulat maksimum diantara ketiga bilangan tersebut.

Deskripsi :



 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Instruksi Bahasa Assembly - Perintah Perpindahan Data

Dalam program bahasa assembly terdapat 2 jenis yang kita tulis dalam program: 1. Assembly Directive (yaitu merupakan kode yang menjadi arahan bagi assembler/compiler untuk menata program) 2. Instruksi (yaitu kode yang harus dieksekusi oleh CPU mikrokontroler dengan melakukan operasi tertentu sesuai dengan daftar yang sudah tertanam dalam CPU) Daftar Assembly Directive Assembly Directive Keterangan EQU Pendefinisian konstanta DB Pendefinisian data dengan ukuran satuan 1 byte DW Pendefinisian data dengan ukuran satuan 1 word DBIT Pendefinisian data dengan ukuran satuan 1 bit DS Pemesanan tempat penyimpanan data di RAM ORG Inisialisasi alamat mulai program END Penanda akhir program CSEG Penanda penempatan di code segment XSEG Penanda penempatan di e...

Memahami Fungsi-Fungsi dalam MS Exel 2003

UNTUK FILE PDF-NYA ADA DISINI Menggunakan Fungsi IF       Fungsi   IF  digunakan   untuk  mengisi   sel  dengan  syarat   tertentu.  Disini  hasilnya minimal ada 2 alternatif. Bentuk umumnya adalah:  =if(syarat,hasil1,hasil2)       Jika   syaratnya  terpenuhi,  yang   muncul   adalah   hasil1,  sebaliknya  kalau  tidak memenuhi syarat    akan muncul hasil2 Perhatikan Contoh berikut:  Untuk mengisi kolom keterangan berdasarkan nilai yang dimiliki siswa jika nilai lebih besar 50 (>50) maka akan Lulus dan jika kurang dari 50 (<50) maka Gagal. Pada kolom keterangan dituliskan rumus: =if(c2>50;”Lulus”;”Gagal) Latihan Kerjakan soal dibawah ini: Upah Lembur = jam lembur * 1500 Tunjangan   = 10% * gaji pokok Gaji Bersih = Gaji Pokok + Upah Lembu...

HTML FORMAT TEKS

OBJEKTIF: Setelah mempelajari materi ini diharapkan anda dapat memahami penggunaan element-element untuk pemformatan teks. MATERI: Element BR(line break), Element P(paragraph), Element H1,H2,H3,H4,H5,H6(header), Element B(bold), Element I(italic), Element U(underline), Element PRE(preformated text), Element CENTER, Element BASEFONT, Element FONT, Element HR(horizontal rule) ELEMENT BR (Line Break) Element BR berfungsi untuk ganti baris. Dan element BR ini tidak mempunyai tag penutup. Sintaks: <br> ELEMENT P (Paragraph) Element P berfungsi untuk ganti paragraf yang diikuti dengan baris kosong di awal dan akhir paragraf. Tag penutup </p> sifatnya optional jika suatu paragraf diikuti oleh paragraf berikutnya. Jika tag </p> diabaikan, maka paragraf itu tidak akan diikuti dengan baris kosong di akhir paragraf. Element P mempunyai attribute yaitu align yang bernilai "left" , "center" , "right" yang menspesifikasikan posisi tepi horizontal dar...